Evaluasi Perencanaan Obat Generik Dengan Metode ABC Di Apotek Anugrah Abadi Surakarta

Penulis

  • Puji Wahyu Arista Putri Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia
  • Sri Saptuti Wahyuningsih Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia
  • Susi Endrawati Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia
  • Sri Rejeki Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia

DOI:

https://doi.org/10.55181/ijms.v11i1.467

Kata Kunci:

Analisa ABC, Apotek Anugrah Abadi, Perencanaan

Abstrak

Apotek Anugrah Abadi merupakan apotek yang mempunyai pasien yang banyak dan mempunyai obat yang cukup lengkap. Apotek masih sering mengalami kekosongan obat sehingga menggangu pelayanan kepada pasien. Hal ini perlu dilakukan evaluasi dalam hal perencanaan obat yaitu salah satunya melalui metode ABC. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengelompokan obat generik berdasarkan analisis ABC dan mengetahui total anggaran dana obat generik untuk pengadaan persediaan di Apotek Anugrah Abadi Surakarta selama periode Juli-Desember 2022. Penelitian ini masuk kategori penelitian non eksperimental. Analisis data kuantitatif dilakukan secara deskriptif. Pengambilan data secara retrospektif dengan mengambil data konsumsi obat generik yang terjual pada periode Juli-Desember 2022. Data diolah menggunakan Microsoft Excel 2007 dan dilakukan pengelompokan A, B, C serta dihitung total anggaran perencanaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 112 macam item obat generik, kelompok A sebanyak 27 item dengan jumlah pemakaian 206.798 tab/flas/tube dan anggaran Rp. 141.959.700 (70%), kelompok B sebanyak 32 item dengan jumlah pemakaian 54.400 tab/flas/tube dan anggaran Rp. 40.654.300 (20%), kelompok C sebanyak 53 item dengan jumlah pemakaian 25.794 tab/flas/tube dan anggaran Rp. 18.195.400 (10%). Kesimpulan obat kelompok A menunjukkan jumlah pemakaian terbanyak. Penyerapan anggaran juga menunjukkan jumlah paling besar sehingga perlu melakukan pengedalian secara teratur.

Referensi

Bogadenta, A. 2012. Manajemen Pengelolaan Apotek, Edisi I. D-Medika, Yogyakarta.

Depkes RI. 2009. Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2009 Tentang Pekerjaan Kefarmasian. Departemen Kesehatan RI: Jakarta.

Depkes RI. 2016. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 73 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Departemen Kesehatan RI: Jakarta.

Depkes RI. 2017. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 9 Tahun 2017 Tentang Apotek. Departemen Kesehatan RI: Jakarta.

Doso, T., Sunarni, T., dan Herdwiani, W. 2020. Analisa Pengendalian Persediaan Dengan Metode EOQ, JIT dan MMSL Di Instalasi Farmasi Rumah Sakit XXX Kota Mojokerto. J Pharm Science & Practice, 7(2): 81-85.

Quick, J. D. 1997. Managing Drug Suplly. Second Edition. Reursod and Expanded. Kumarin Press: United States of America.

Risdiani, l., Pribadi, F., Deflores, S.F.L. 2015. Analisis Perencanaan Persediaan Obat dengan Menggunakan Metode ABC Indeks Kritis di Instalasi Farmasi RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Universitas Muhammadiyah Bantul. Yogyakarta.

Wijayanti, A., dan Priyono, C. 2014. Analisa Pengadaan Obat Dengan Metode Analisis ABC Di Apotek Yudhistira Periode 1 September 2013 – 28 Februari 2014. Karya Tulis Ilmiah. Program Studi DIII Farmasi Poltekkes Bhakti Mulia: Sukoharjo.

Unduhan

Diterbitkan

2024-01-31

Cara Mengutip

Putri, P. W. A. (2024) “Evaluasi Perencanaan Obat Generik Dengan Metode ABC Di Apotek Anugrah Abadi Surakarta”, Indonesian Journal on Medical Science, 11(1). doi: 10.55181/ijms.v11i1.467.

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 3 4 > >>