Hubungan Usia Kehamilan dan Jenis Persalinan dengan Lama Rawat Inap Kasus Low Birth Weight di RS PKU Muhammadiyah Surakarta Tahun 2022

Bangkit Ary Pratama

doi:10.55181/ijms.v11i1.474

Penulis

Bangkit Ary Pratama Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia

DOI:

https://doi.org/10.55181/ijms.v11i1.474

Kata Kunci:

usia kehamilan, jenis persalinan, low birth weight, lama rawat inap

Abstrak

Lama rawat inap dapat dipengaruhi oleh banyak faktor seperti faktor klinis dan faktor nonklinis. Penilaian lama inap dapat digunakan untuk menentukan keefektifan dan keefisienan pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit. Tujuan pada penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan usia kehamilan dan jenis persalinan dengan lama rawat inap kasus low birth weight di RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Penelitian kuantitatif ini menggunakan desain diskriptif korelatif dengan pendekatan retrospektif. Sampel penelitian yaitu seluruh kasus low birth weight tahun 2022 di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta sebanyak 117 pasien dan diambil secara total sampling. Data penelitian bersumber dari laporan indeksing dan dokumen rekam medis pasien rawat inap kasus low birth weight tahun 2022 di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Analisis data dilakukan secara univariat untuk melihat distribusi frekuensi setiap variabel dan analisis bivariat menggunakan rumus Chi Square untuk menganalisis hubungan antara variabel. Hasil analisis hubungan usia kehamilan dengan lama rawat inap kasus low birth weight didapatkan nilai Chi Square hitung (7,874) > Chi Square tabel (3,481) dan p-value (0,005) < 0,05. Hasil analisis hubungan jenis persalinan dengan lama rawat inap kasus low birth weight didapatkan nilai Chi Square hitung (2,887) < Chi Square tabel (3,481) dan p-value (0,089) > 0,05. Kesimpulan penelitian ini ialah usia kehamilan berkaitan dengan lama rawat inap kasus low birth weight di RS PKU Muhammadiyah Surakarta, sedangkan jenis persalinan tidak berhubungan dengan lama rawat inap kasus low birth weight di RS PKU Muhammadiyah Surakarta.

Referensi

Afian, D.H. et al. (2021) ‘Faktor yang Berhubungan dengan Kenaikan Berat Badan Bayi Berat Lahir Rendah’, Sari Pediatri, 23(2), p. 75. Available at: https://doi.org/10.14238/sp23.2.2021.75-81.

Amalia, M. (2022) ‘Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Lama Rawat Inap Hospitalisasi Bayi Prematur’, Jurnal Keperawatan ‘Aisyiyah, 9(2), pp. 127–137.

Cutland, C.L. et al. (2017) ‘Low Birth Weight: Case Definition & Guidelines for Data Collection, Analysis, and Presentation of Maternal Immunization Safety Data’, Vaccine, 35(48), pp. 6492–6500. https://doi.org/10.1016/j.vaccine.2017.01.049.

Dewina, M., Putri, N.Y. and Sugiarto, H. (2019) ‘Karakteristik Ibu Yang Melahirkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Di Puskesmas Wilayah Pantura Kabupaten Indramayu Tahun 2017’, Jurnal Kesehatan Indra Husada, 6(2), p. 60. Available at: https://doi.org/10.36973/jkih.v6i2.149.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah (2022) Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021. Semarang: Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Hanum, S., Hasanah, O. and Elita, V. (2014) ‘Gambaran Morbiditas Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Di Ruang Perinatologi RSUD Arifin Achmad Pekanbaru’, Jurnal Online Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau, 1(2), pp. 1–8.

Harron, K. et al. (2017) ‘Newborn Length of Stay and Risk of Readmission’, Paediatric and Perinatal Epidemiology, 31(3), pp. 221–232.https://doi.org/10.1111/ppe.12359.

Herlina, Rokhaidah and Permatasari, I. (2019) ‘Hubungan Usia Gestasi Dengan Lama Rawat Inap Bayi Prematur Di Rumah Sakit’, Prosiding Seminar Nasional Interprofessional Education (IPE), pp. 34–38.

Husanah, E. and Machdalena (2019) ‘Perilaku Suami Berhubungan Dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Di Arifin Achmad Pekanbaru’, Prosiding Seminar Nasional Kesehatan [Preprint].

Indrayati, N. and Santoso, D.Y.A. (2020) ‘Kesiapan Orangtua dalam Merawat Bayi Berat Lahir Rendah Melalui Edukasi Perawatan BBLR’, Jurnal Ilmu Keperawatan Jiwa, 3(4), pp. 549–556.

Kanimozhi, Kumaravel and Velmurugan (2019) ‘A Study on The Length of Stay of Neonates in Neonatal Intensive Care Unit in A Referral Hospital in India’, International Journal of Contemporary Pediatrics, 6(2), pp. 746–749. Available at: https://doi.org/10.18203/2349-3291.ijcp20190723.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2022) Profil Kesehatan Indonesia 2021. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Layuk, R.R. (2021) ‘Analisis Deskriptif Risiko BBLR (Bayi Berat Lahir Rendah) Di RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar’, Masokan: Ilmu Sosial dan Pendidikan, 1(1), pp. 1–11. https://doi.org/10.34307/misp.v1i1.1.

Lee, H.C. et al. (2016) ‘Estimating Length of Stay by Patient Type in the Neonatal Intensive Care Unit’, American Journal of Perinatology, 33(8), pp. 751–757. Available at: https://doi.org/10.1055/s-0036-1572433.

Lin, W.T. et al. (2022) ‘Predicting in Hospital Length of Stay for Very Low Birth Weight Preterm Infants Using Machine Learning Techniques’, Journal of the Formosan Medical Association, 121(6), pp. 1141–1148. https://doi.org/10.1016/j.jfma.2021.09.018.

Mahovo, R. and Velaphi, S. (2019) ‘Duration of Hospital Stay and Factors Associated with Prolonged Hospital Stay in Very Low Birth Weight Infants Surviving to Hospital Discharge’, Journal of Pediatrics, Perinatology and Child Health, 3(4), pp. 208–220. https://doi.org/10.26502/jppch.74050032.

Maier, R.F. et al. (2018) ‘Duration and Time Trends in Hospital Stay for Very Preterm Infants Differ Across European Regions’, Pediatric Critical Care Medicine, 19(12), pp. 1153–1161. https://doi.org/10.1097/PCC.0000000000001756.

Mufarrihah, Andayani, T.M. and Suparniati, E. (2015) ‘Biaya Perawatan Pasien Neonatal JKN Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Pusat’, Jurnal Manajemen dan Pelayanan Farmasi, 6(2), pp. 101–14.

Narciso, L.M., Beleza, L.O. and Imoto, A.M. (2022) ‘The Effectiveness of Kangaroo Mother Care in Hospitalization Period of Preterm and Low Birth Weight Infants: Systematic Review and Meta-Analysis’, Jornal de Pediatria, 98(2), pp. 117–125. https://doi.org/10.1016/j.jped.2021.06.004.

Park, M.J. et al. (2018) ‘Radiation Exposure of Very Lowbirth Weight Infants in Neonatal Intensive Care Units in Korea’, Radioprotection, 53(4), pp. 279–286. https://doi.org/10.1051/radiopro/2018033.

Ray, K.N. and Lorch, S.A. (2013) ‘Hospitalization of Early Preterm, Late Preterm, and Term Infants During the First Year of Life by Gestational Age’, Hospital Pediatrics, 3(3), pp. 194–203. Available at: https://doi.org/10.1542/hpeds.2012-0063.

Sahiledengle, B. et al. (2020) ‘Which Factors Predict Hospital Length-of-Stay for Children Admitted to the Neonatal Intensive Care Unit and Pediatric Ward? A Hospital-Based Prospective Study’, Global Pediatric Health, 7, pp. 1–14. Available at: https://doi.org/10.1177/2333794X20968715.

Seaton, S.E. et al. (2016) ‘What Factors Predict Length of Stay in A Neonatal Unit: A Systematic Review’, BMJ Open, 6(e010466), pp. 1–10. Available at: https://doi.org/10.1136/bmjopen-2015-010466.

Sisay, E.A. et al. (2022) ‘Length of Hospital Stay and Its Predictors Among Neonatal Sepsis Patients: A Retrospective Follow-Up Study’, International Journal of General Medicine, 15(November), pp. 8133–8142. Available at: https://doi.org/10.2147/IJGM.S385829.

Sulanto, A., Mandala, Z. and Doriska, S. (2017) ‘Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kematian Bayi Berat Lahir Sangat Rendah (BBLSR) di Bagian Perinatologi RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung’, Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 4(3), pp. 198–206. Available at: https://doi.org/10.30809/phe.1.2017.21.

Turner, M., Winefield, H. and Hansen, A.C. (2013) ‘The Emotional Experiences and Supports for Parents with Babies in A Neonatal Nursery’, Advances in Neonatal Care, 13(6), pp. 438–446. Available at: https://doi.org/10.1097/ANC.0000000000000030.